Aku lebih mengerti dari pada orang-orang tua, sebab aku memegang titah-titah-Mu.(Mazmur 119:100)
Orang sering menyebut anak muda dengan macam-macam. Salah satunya, Anak Baru Gede alias ABG. kini muncul lagi sebutan ABG baru alias ABG labil alias Ababil. Hehe.. kok bisa disebut gitu ya? itu karena perasaannya yang mudah berubah-ubah, gampang jadi galau, gampang tersulut emosi, dan kalo udah begitu pasti diungkapin keseluruh dunia, entah itu lewat facebook, twiter, bahkan youtube. Udah itu efeknya pasti kemana-mana, ke study, ke pelayanan, ke hubungan sama ortu dan yang lainnya. Aduh, gak banget deh kalo karena hal kecil, banyak hal jadi kacau... Suasana hati yang gak stabil itulah yang bikin anak muda dapat sebutan "labil". kalo udah "labil" gitu mana bisa jadi teladan?
Firman Tuhan Jelas nasehatin kita anak muda supaya jadi teladan. Tapi hanya orang-orang yang stabil saja yang bisa kasih teladan yang baik.Nggak mungkin kan kita bisa jadi teladan kalo status-status kita di FB pake bahasa-bahasa planet yang isinyta omelan ato ungkapan amarah. Nggak mungkin juga kita bisa jadi teladan kalo nilai pelajaran kita jeblok gara-gara mood yang lagi gak baik. seorang yang jadi teladan adalah seorang yang dewasa. Dewasa bukan berbicara soal usia namun pola pikir. Nggak semua ABG labil, banyak juga mereka yang masih muda namun memiliki pola pikir yang dewasa dan punya pengendalian diri yang baik. Banyak juga anak muda yang hikmat dan kebijaksanaannya melebihi orang-orang tua. Dan inilah yang Tuhan kehendaki dalam hidup kita.
Firman Tuhan nasehatin kita anak muda "peroleh hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku". Jangan ngokut arus anak muda yang labil namun jadilah pribadi yang stabil dengan memperoleh hikmat Tuhan. Hikmat TUHAN akan menjadikan kita lebih berpengetahuan, dan kita pun semakin mengerti bagaimana bertindak yang benar, bagaimana menjadi teladan, dan memberi dampak positif bagi orang lain. Jika ABG labil hanya berpusat pada dirinya, maka anak mudanya Allah yang stabil akan memikirkan bagaimana supaya hidupnya menjadi berkat buat orang lain. Emosinya lebih terkendali, nggak mudah terbawa oleh suasana hatinyadan tetap konsisten. Jangan jadi labil yah sob... jangan biarkan suasana hatimu merusak banyak hal dihidupmu.
('Future Generation')
Tidak ada komentar:
Posting Komentar